Kediri – Pemerintah Kota Kediri, Jawa Timur, mengingatkan seluruh aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkot Kediri untuk menghindari praktik korupsi serta menjaga soliditas dan integritas dalam menjalankan tugasnya. Hal ini sebagai upaya menciptakan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance) demi kemajuan Kota Kediri.
Wali Kota Kediri, Vinanda Prameswati, pada Sabtu menegaskan bahwa prinsip good governance harus terus dijaga dengan baik di lingkungan pemerintahan. Menurutnya, ASN memiliki tanggung jawab besar dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, bukan untuk kepentingan pribadi.
“Mari ciptakan good governance, jangan sampai korupsi. Tugas kita melayani masyarakat, bukan kepentingan pribadi,” ujar Vinanda Prameswati di Kediri.
Ia menekankan bahwa integritas dan profesionalisme ASN sangat berperan dalam membangun Kota Kediri yang lebih maju. Dengan bekerja secara transparan dan akuntabel, diharapkan masyarakat bisa merasakan manfaat dari pelayanan publik yang optimal.
Pemerintah Kota Kediri terus berupaya meningkatkan kualitas birokrasi dengan berbagai langkah, termasuk pengawasan terhadap kinerja ASN serta pemberian bimbingan agar mereka tetap berpegang pada prinsip integritas dan etika kerja.
Dengan adanya peringatan ini, diharapkan seluruh ASN di Kota Kediri semakin sadar akan pentingnya menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab dan menjauhi segala bentuk penyimpangan, demi terciptanya pemerintahan yang bersih dan berorientasi pada pelayanan masyarakat.
